Rio De Janeiro – Pemerintah Brasil memastikan keberadaan suku baru tak terjamah di hutan hujan Amazon. Diperkirakan ada 68 populasi terisolasi di sana.
Sebanyak tiga pembukaan lahan besar teridentifikasi satelit. Namun seperti pernyataan National Indian Foundation (Funai), keberadaan populasi itu baru benar-benar terverifikasi setelah pesawat ekspedisi yang terbang April lalu berhasil mengumpulkan data.
Badan pemerintah itu menggunakan pesawat guna menghindari agar tidak menganggu kelompok terisolasi itu. Brasil memiliki kebijakan untuk tidak mengontak suku semacam ini. Gantinya, pemerintah akan berupaya mencegah invasi daerah itu guna melindunginya.
Funai memperkirakan ada 68 populasi terisolasi hidup di Amazon. Suku terbaru yang berhasil diidentifikasi diperkirakan berjumlah 200 individu dan hidup dalam empat gubuk jerami besar dan hidup dari menanam jagung, pisang, kacang dan panen lain.
“Mengidentifikasi dan melindungi suku ini merupakan bagian kebijakan umum Brasil. Untuk memastikan suku semacam ini butuh bertahun-tahun penelitian,” ujar koordinator ekspedisi Fabricio Amorim.
Sejauh ini, 11% dari wilayah Brasil dan 22% wilayah Brasil diketahui menjadi tempat hunian bagi suku-suku tak terjamah.
Senin, 01 Agustus 2011
Ditemukan Suku Tak Terjamah di Amazon
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Baca juga :
-
Sebuah kedai es krim di London lain dari pada lain, betapa tidak kedai ini menjual es krim berbahan dari air sus...
-
rah jika tiba-tiba Anda disebut gila. Antara gila dan jenius, ternyata tipis batasnya. Tidak percaya? Lihatlah temuan pusat kajian ilmiah ...
-
"Proyek Sang Dajjal/Anti-Christ Menuju Tatanan Dunia Baru" Ini memang bukan berita baru, jadi untuk yang belum tau langsung...
-
ASUS Eee Keyboard PC Meski telah setahun, Asus Eee Keyboard PC kelihatannya tetap menjadi pelopor produk komputer dalam satu keyboard. Pr...
-
Michael Clark Rockefeller adalah anak Nelson Aldrich Rokfelller, mantan Gubernur New York (1959 – 1973) yang kemudian menjadi Wakil P...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar